Monday, February 21, 2011

Menganalisa Tipe Kepribadian masing – masing berdasarkan tipologi manusia

Menganalisa Tipe Kepribadian masing – masing berdasarkan tipologi manusia

Kali ini kita akan membahas mengenai tipologi manusia. Untuk memahami sifat dasar kita, perlu diketahui pengelompokan kepribadian atau watak yang mula – mula ditetapkan oleh Hippocrates - Galenus,

Lebih dari 400 tahun sebelum Masehi, Hippocrates, seorang tabib dan ahli filsafat yang sangat pandai dari Yunani,mengemukakan suatu teori kepribadian yang mengatakan bahwa pada dasarnya ada empat tipe temperamen. Sebenarnya, ada beberapa teori mengenai macam – macam kepribadian. Teori yang paling popular dan terus dikembangkan adalah teori Hipocrates- Galenus. Yang merupakan pengembangan dari teori Empedokretus.

Berdasarkan pemikirannya, ia mengatakan bahwa keempat tipe temperamen dasar itu adalah akibat dari empat macam cairan tubuh yang sangat penting di dalam tubuh manusia :

1. Sifat kering terdapat dalam chole (empedu kuning)

2. Sifat basah terdapat dalam melanchole (empedu hitam)

3. Sifat dingin terdapat dalam phlegma (lendir)

4. Sifat panas terdapat dalam sanguis (darah)

Kemudian teori Hippocrates di sempurnakan kembali oleh Galenus yang mengatakan bahwa keempat cairan tersebut ada dalam tubuh dalam proporsi tertentu, dimana jika salah satu cairan lebih dominan dari cairan yang lain, maka cairan tersebut dapat membentuk kepribadian seseorang.

Berpuluh tahun lamanya tipologi yunani yang bersifat filosofis ini berpengaruh luas sekali. Bahkan psikologi modern telah mengemukakan banyak saran baru mengenai penggolongan temperamen, tetapi tidak ada yang dapat menemukan penggolongan yang lebih bisa diterima seperti yang dikemukakan oleh Hippocrates dan Galenus.

Untuk memperoleh gambaran mengenai berbagai sifat temperamen yang melekat dalam setiap cairan, berikut adalah gambaran dari penggolongan manusia berdasarkan keempat bentuk cairan tersebut antara lain :

1. Tipe Kepribadian Sanguinis (orang yang mempunyai banyak darah dalam tubuhnya)

Tipe ini paling baik dalam hal berurusan dengan orang lain secara antusias; menyatakan pemikiran dengan penuh gairah; memperlihatkan perhatian. Orang Sanguine tidak pernah kehabisan kata-kata. Ia seringkali berbicara dahulu sebelum berpikir, tetapi sikapnya yang tulus dan terbuka itu membuat orang- orang tidak melawan atau menolak dia, sehingga mereka memberikan tanggapan terhadap perasaan hatinya. Cara hidupnya yang bebas (tidak terikat), yang temperamennya lebih pemalu merasa iri hati kepadanya. Kelemahan tipe ini adalah berbicara terlalu banyak; mementingkan diri sendiri; sulit berkonsentrasi; kurang disiplin. Perasaan dasar : riang,hidup mudah berganti haluan, ramah, mudah bergaul, lincah, periang, mudah senyum, dan tidak mudah putus asa.

2. Tipe Kepribadian Melancholis ( orang yang memiliki banyak empedu hitam/melankolis)

Tipe ini paling baik dalam hal mengurus perincian dan pemikiran secara mendalam, memelihara catatan, bagan dan grafik; menganalisis masyarakat yang terlalu sulit bagi orang lain. Kelemahan tipe ini adalah mudah tertekan; menunda – nunda suatu pekerjaan; mempunyai citra diri yang rendah; mengajukan tuntutan yang tidak realistis pada orang lain. Perasaan dasar : sedih, ketakutan, hati-hati dalam bertindak, konsekuen , stabil jiwanya, mudah kecewa, daya juang kecil, muram, pesimistis, penakut, dan kaku.

3. Tipe Kepribadian Choleris (orang yang memiliki banyak empedu kuning = koleri)

Tipe ini paling baik dalam hal pekerjaan yang memerlukan keputusan cepat; persoalan yang memerlukan tindakan dan pencapaian seketika; bidang-bidang yang menuntut kontrol dan wewenang yang kuat. Kelemahan tipe ini adalah tidak tahu bagaimana cara menangani orang lain; sulit mengakui kesalahan; sulit bersikap sabar; terlalu pekerja keras. Perasaan dasar : kurang puas, gelisah, emosional, eksplosif, hidup penuh semangat, keras, hatinya mudah terbakar, daya juang besar, optimistis, garang, mudah marah, pengatur, penguasa, pendendam, dan serius.

4. Tipe Kepribadian Phlegmatis (orang yang memiliki banyak lendir/fregma)

Tipe ini paling baik dalam posisi penengahan dan persatuan; badai yang perlu diredakan; rutinitas yang terus membosankan bagi orang lain. Kelemahan tipe ini adalah kurang antusias; malas; tidak berpendirian; sering mengalami perasaan sangat khawatir, sedih dan gelisah. Perasaan dasar : tenang, netral, tidak mudah emosional tidak mudah terharu, pasif, menjemukan, dan bersikap konservatif, tidak suka terburu-buru, tidak mudah dipengaruhi, setia, dingin, santai dan sabar.

Sesudah kita mulai memahami perbedaan-perbedaan dalam watak dasar kita, hal itu menyingkirkan tekanan dari hubungan antar manusia. Kita bisa saling melihat kepada perbedaan lainnya dengan cara yang positif dan tidak berusaha membuat setiap orang jadi seperti kita.

Setelah dilihat dari penjelasan yang dikemukakan oleh Hippocartes - Ganelus diatas menurut saya, saya tergolong orang yang bertipe kepribadian Sanguinis & Choleris karena lebih banyak kepribadian saya mengarah kepada kepribadian dengan tipe tersebut degan tipe kepribadian yang memiliki sifat/kelakuan tidak pernah kehabisan kata-kata jika sedang berbicara dengan orang lain terkadang berbicara tanpa dipikirkan terlebih dahulu terkadang berbicara terlalu banyak, tidak mudah putus asa, mudah tersenyum ataupun tertawa yang cenderung masuk ke dalam tipe Sanguinis sedangakan pada tipe Choleris-nya memiliki sifat/kelakuan yang kurang puas dalam mengerjakan sesuatu, emosional (emosinya mudah terpancing), hidup penuh semangat, optimistis, mudah marah, suka mengatur, dan serius .

Tidak menutup kemungkinan seseorang memiliki dua atau lebih tipe kepribadian karena setiap manusia memiliki tipe kepribadian yang beraneka ragam . Bagaimana dengan tipe kepribadian anda ?!

No comments: